kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.420   2,00   0,01%
  • IDX 7.144   49,56   0,70%
  • KOMPAS100 1.042   11,59   1,12%
  • LQ45 813   10,14   1,26%
  • ISSI 224   1,17   0,53%
  • IDX30 424   4,51   1,07%
  • IDXHIDIV20 504   2,15   0,43%
  • IDX80 117   1,35   1,17%
  • IDXV30 119   0,17   0,14%
  • IDXQ30 139   1,35   0,98%
ADV / ADV

PHE Sukses Terbitkan Global Bond Senilai USD 1 Miliar


Rabu, 21 Mei 2025 / 11:05 WIB
PHE Sukses Terbitkan Global Bond Senilai USD 1 Miliar
Dok. Pertamina Hulu Energi (PHE)

KONTAN.CO.ID - Jakarta, 16 Mei 2025 – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) berhasil melakukan debut di pasar modal internasional dengan menerbitkan obligasi global (Global Bond) senilai USD 1 miliar untuk jangka waktu 5 tahun dalam skema Reg S / 144A (Obligasi). Ini merupakan obligasi terbesar yang diterbitkan korporasi Indonesia sejak 2022.

Obligasi yang ditawarkan dengan harga par dan memiliki tingkat kupon sebesar 5,25% ini mendapatkan peringkat Baa2 dari Moody’s Investor Service dan BBB dari Fitch Ratings. Dana yang diperoleh dari penerbitan ini akan digunakan untuk keperluan umum Perusahaan, termasuk pelunasan pinjaman yang akan jatuh tempo dan memperkuat belanja modal (capex).

Setelah meluncurkan Program Global Medium-Term Note (GMTN) pada awal Mei 2025, PHE melakukan serangkaian kegiatan investor meeting secara intensif. Dalam kegiatan ini, PHE bertemu dengan lebih dari seratus investor dari Asia, Amerika, dan Eropa secara online. Selama kegiatan tersebut, investor menaruh perhatian besar terhadap kebijakan dan strategi Environmental, Social, and Governance (ESG) Perusahaan.

Atas hal ini, Dannif Danusaputro, Direktur Keuangan dan Investasi PHE menyampaikan komitmen Perusahaan atas aspek ESG. “Kami berkomitmen untuk tetap menjalankan operasi yang bertanggung jawab dengan tetap memperhatikan aspek Environmental, Social, and Governance (ESG), sejalan dengan tujuan kami untuk menciptakan nilai berkelanjutan bagi para pemangku kepentingan,” ujar Dannif.

Selain itu, PHE menyampaikan apresiasi atas tingginya minat investor terhadap penerbitan ini. “Respons positif dari investor global mencerminkan kepercayaan mereka terhadap kinerja operasional dan keuangan PHE serta peran strategis kami dalam mendukung ketahanan energi nasional,” tambah Dannif.

Penerbitan obligasi perdana, yang menjadi bagian dari GMTN, mendapat respons yang sangat positif dari investor global, dengan jumlah permintaan akhir mencapai lebih dari USD 2,4 miliar, atau mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) sekitar 2,4 kali dari jumlah yang ditawarkan.

Obligasi ini diserap oleh 142 investor global. Sebanyak 43% obligasi diserap oleh investor Asia, 30% investor Amerika Serikat, dan 27% investor di kawasan Eropa, Timur Tengah dan Afrika (EMEA). Berdasarkan jenis investor, alokasi obligasi adalah 78% kepada manajer aset/fund manager, 10% kepada perusahaan asuransi/dana pensiun, 5% kepada dana investasi negara/bank sentral/lembaga resmi, 4% kepada bank, dan 3% kepada bank swasta/jenis lainnya.

Obligasi ini dijadwalkan akan selesai pada 21 Mei 2025 dan direncanakan untuk dicatatkan di Bursa Efek Singapura. Dalam transaksi ini, Citigroup, Deutsche Bank, HSBC, Mandiri Securities, dan MUFG bertindak sebagai Joint Bookrunners.

Selanjutnya: Penempatan Investasi Asuransi Umum di Saham Menurun, Ini Kata Pengamat

Menarik Dibaca: Hujan Petir di Bogor dan Depok, Ini Prakiraan Cuaca Besok (22/5) di Jawa Barat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Reporter: Adv Team
Editor: Indah Sulistyorini

TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

×