Saat ini sudah menjadi tren di kalangan masyarakat untuk menjalankan gaya hidup sehat seperti menjalankan diet mayo, diet keto, melakukan yoga, zumba, pound fit, atau lari maraton, dan kegiatan fisik lain. Namun apakah diet dan aktivitas fisik itu sudah tepat dan sesuai bagi tubuh?
Setiap manusia memiliki karakteristik yang berbeda-beda, seperti berbeda pada bentuk fisik, sifat yang dimiliki dan juga termasuk perbedaan pada jumlah kebutuhan nutrisi, jenis olahraga yang dibutuhkan serta risiko penyakit yang dimiliki. Yang paling utama memengaruhi perbedaan tersebut adalah gen dalam tubuh. Gen berpengaruh pada sifat, fisik, kesehatan, dan respon tubuh terhadap nutrisi, jenis olahraga dan risiko penyakit yang ditimbulkan.
Maka jangan heran, jika ada orang yang sering makan banyak namun tubuhnya tidak mudah gemuk, dan ada juga sebaliknya. Atau ada orang yang baik-baik saja mengonsumsi suatu makanan dan yang lain memiliki efek samping jika mengonsumsinya.
Tidak hanya kebutuhan nutrisi yang berbeda, akan tetapi jenis serta jumlah olahraga setiap orang juga berbeda. Nutrisi dan latihan fisik dengan porsi yang sama, belum tentu memberikan efek yang sama bagi setiap orang. Perbedaan tersebut bersifat spesifik untuk satu individu. Bahkan, anak kembar pun bisa memiliki kebutuhan nutrisi, jenis olahraga dan risiko penyakit yang berbeda.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui kebutuhan nutrisi dan jenis olahraga apa yang tepat untuk tubuh agar dapat menjaga kesehatan dan mencegah timbulnya beragam risiko penyakit. Untuk mengetahuinya dapat dilakukan dengan pemeriksaan genomik pertama di Indonesia yakni Prodia Nutrigenomics, salah satu rangkaian dari pemeriksaan Prodia Genomics.
Prodia Nutrigenomics menganalisis lebih dari 50 jenis gen dan 75 variasi genetik (SNP) yang berkaitan dengan nutrisi dan olahraga. Pada kelompok nutrisi, dapat mengetahui kecenderungan setiap individu terhadap presepsi rasa, respon terhadap makanan, metabolisme nutrisi serta pengelolaan berat badan dan komposisi tubuh berdasarkan tipe dari gennya. Sedangkan pada kelompok olahraga dapat mengetahui manfaat berolahraga, olahraga yang cocok apakah yang mengandalkan kekuatan atau daya tahan sesuai dengan tipe gen.
Prodia Nutrigenomics memudahkan Anda melakukan pengaturan gaya hidup termasuk pada makan dan olahraga yang tepat sesuai tipe gen dan membantu mencegah munculnya beragam risiko penyakit terutama penyakit degeneratif seperti obesitas dan diabetes dan juga dapat membantu jika Anda yang sedang melakukan program pengaturan berat badan. Pemeriksaan ini cukup dilakukan satu kali seumur hidup dan dapat dilakukan diseluruh cabang Prodia di Indonesia.
Sebagai wujud kepedulian dalam meningkatkan kesehatan masyarakat di Hari Kesehatan Nasional, Laboratorium Klinik Prodia memberikan keringanan biaya 20% pada tanggal 5-7 November 2019. Keringanan biaya ini juga berlaku di Prodia Health Care, Prodia Children’s Health Centre, Prodia Women’s Health Centre, Prodia Senior Health Centre serta untuk pemesanan melalui e-Prodia (Pesan Online Prodia). Informasi lebih lanjut kunjungi www.prodia.co.id atau hubungi Kontak Prodia di 1500 830. Jadi mau makan dan olahraga apa? Tanya DNA dulu, yuk!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Editor: Indah Sulistyorini